Manajemen Hutan

Abadi, P. T. A. (2021). Ringkasan publik. 51.

Adianti, M. (2011). Studi Model Struktur Tegakan Hutan Tanaman Tanpa Penjarangan di Hutan Pendidikan Gunung Walat.

Arshanti, L., Kartodihardjo, H., Khan, A., & Hutan, I. P. (2017). MASALAH DAN KEBIJAKAN SERTIFIKASI PENGELOLAAN HUTAN ALAM PRODUKSI LESTARI : PENERAPAN ADVOCACY. 14(2), 137–148.

Benali, L., Notton, G., Fouilloy, A., Voyant, C., & Dizene, R. (2018). Solar Radiation Forecasting using Artificial Neural Network and Random Forest Methods: Application to Normal Beam, Horizontal Diffuse and Global Components. Renewable Energy. https://doi.org/10.1016/j.renene.2018.08.044

Butarbutar, T. (2014). Sistem silvikultur tebang pilih untuk mitigasi perubahan iklim melalui kerangka redd+. 163–173.

Cheng, H., Liu, C., & Kang, L. (2020). Experimental study on the e ff ect of plant spacing , number of rows and arrangement on the air fl ow fi eld of forest belt in a wind tunnel. 178(March). https://doi.org/10.1016/j.jaridenv.2020.104169

Davis, R., Yang, Z., Yost, A., Belongie, C., & Cohen, W. (2017). Forest Ecology and Management The normal fire environment — Modeling environmental suitability for large forest wildfires using past , present , and future climate normals. Forest Ecology and Management, 390, 173–186. https://doi.org/10.1016/j.foreco.2017.01.027

Dan, K., Paku, P., Di, P., Gunung, N., Pangrango, G., & Tnggp, C. (2016). 3 1.2.3. 16(2), 24–31.

Dharmawan, T., Mada, U. G., Setiaji, A., Mada, U. G., Ashari, H., Faisal, K., Hospital, S., & Surveillance, F. (2017). Manajemen Hutan Lestari : Situs keramat alami dan peran masyarat lokal dalam upaya konservasi keanekaragaman hayati. September.

Djajono A., S. (2010). Kesatuan Pengelolaan Hutan. Pembagunan Kesatuan Pengelolaan Hutan.

Fahrizal. (2004). Analisis Pengelolaan Hutan Lestari Sistem Sikvikurtur TPTI, II. 1, 1–7.

Forclime. (2012). Kesatuan Pengelolaan Hutan ( KPH ). Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH).

Forclime. (2012). Studi Penyusunan Panduan Penyiapan Unit Pengelolaan Hutan Alam Untuk Pembangunan Program Redd +.

Francis, H. (2013). Silvika.

Grafika, S., Sunarso, S., Cipta, R., & Pamulradi, B. (2011). No Title. Hukum Kehutanan Dan Hukum Perkebunan, 21.

Gultom, M., Astana, S., Effendy, R., & Kurniawan, A. S. (2014). Sistem verifikasi legalitas kayu dan perbandingannya dengan sertifikasi sukarela pada level industri (. 261–275.

Hamid, I. H., & Si, M. (2018). Manajemen pemberdayaan masyarakat.

Hamiidah, E. (2019). Pengelolaan kawasan hutan produksi untuk menjamin kelestarian hutan di kabupaten pacitan skripsi.

Heaps, T. (2015). Journal of Economic Dynamics & Control Convergence of optimal harvesting policies to a normal forest. Journal of Economic Dynamics and Control, 54, 74–85. https://doi.org/10.1016/j.jedc.2015.03.001

Herianto. (2017). Herianto, Keanekaragaman Jenis dan Struktur Tegakan Di Areal Tegakan Tinggal.

Hernowo, B., Ekawati, S., Takandjandji, M., & Harianja, A. (2014). Operasionalisasi Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH): LANGKAH AWAL MENUJU KEMANDIRIAN Editor :

Hutan, K. P. (2011). Pembangunan Kesatuan Pengelolaan Hutan.

IFCC. (2013). Standar IFCC IFCC ST 1001 Pengelolaan Hutan Lestari - Persyaratan. 2013.

Indonesia, M. L. H. dan K. R. (2021). Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.

Iuphhk-ha, D. I. A., & Pengantar, K. (2015). Potensi hasil hutan bukan kayu di areal iuphhk-ha pt utama damai indah timber.

Kartodihardjo, H. (2011). Pembangunan Kesatuan Pengelolaan Hutan.

KPHP. (2015). Rencana pengelolaan hutan jangka panjang. 197.

Kohsaka, R., & Miyake, Y. (2021). The politics of quality and geographic indications for non-timber forest products : Applying Convention Theory beyond food contexts. Journal of Rural Studies, 88(October), 28–39. https://doi.org/10.1016/j.jrurstud.2021.10.006

Kuswandi, R. (2017). Model Pertumbuhan Tegakan Hutan Alam Bekas Tebangan Dengan Sistem Tebang Pilih Di Papua Growth model of remmant stands in selectively logged forest , Papua. 11(1), 45–56.

Lailiyah, A. (2017). Pusat analisis dan evaluasi hukum nasional badan pembinaan hukum nasional kementerian hukum dan ham ri tahun 2017. Analisis Dan Evaluasi Hukum Dalam Rangka Penyelamatan Dan Pengelolaan Kawasan Hutan.

Lingkungan, J. I., Akbar, A. A., Sartohadi, J., Djohan, T. S., & Ritohardoyo, S. (2017). Erosi Pantai , Ekosistem Hutan Bakau dan Adaptasi Masyarakat Terhadap Bencana Kerusakan Pantai Di negara Tropis ( Coastal Erosion , Mangrove Ecosystems and Community Adaptation to Coastal Disasters in Tropical Countries ). 15(1), 1–10. https://doi.org/10.14710/jil.15.1.1-10

Lingkungan, K., Kehutanan, Timur, P. K., & Indonesia, R. (2019). Kerangka Kerja Manajemen Lingkungan Dan Sosial (Environmental And Social Management Framework / Esmf). 164.

Menteri, I. (2020). Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.11/Menlhk/Setjen/Kum.1/5/2020 Tentang Hutan Tanaman Rakyat. 1–49.

National, F. S. C., & Stewardship, F. (2020). Standar Pengelolaan Hutan Nasional FSC untuk Indonesia.

Noor, I. M. T., Wulandari, A. U., & Si, S. K. M. (2018). Ketua UNIVERSITAS DR . SOETOMO.

Nugroho, A. F., Ichwandi, I., & Kosmaryandi, N. (2017). KHUSUS (Studi Kasus Hutan Pendidikan dan Latihan Gunung Walat). 2(2), 51–59.

Pengelolaan, P., & Lestari, H. (2014). IFCC Standard / Standar IFCC IFCC ST 1001 Sustainable Forest Management – Requirements.

Peringkat, T., Kepala, S. K., & Nomor, L. (2009). Terakreditasi Peringkat A SK Kepala LIPI Nomor 180/AU1/P2MBI/08/2009. 9.

Presiden RI, I. (2013). UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2013 TENTANG PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PERUSAKAN HUTAN. 1.

REDD. (2012). Strategi Nasional. September.

Riau, D. I. P. (2017). Pengelolaan taman hutan raya sultan syarif hasyim di provinsi riau. 4(1), 1–17.

Rotan, I., & Martono, O. D. (2012). Pengertian Ekolabeling dan Penerapannya. 1(1).

Salo, S., & Tahvonen, O. (2002). On Equilibrium Cycles and Normal Forests in Optimal. 22, 1–22. https://doi.org/10.1006/jeem.2002.1224

Sergent, A., Arts, B., & Edwards, P. (2018). Land Use Policy Governance arrangements in the European forest sector : Shifts towards “ new governance ” or maintenance of state authority ? Land Use Policy, 79, 968–976. https://doi.org/10.1016/j.landusepol.2016.08.036

Seyedhosseini, M., & Tasdizen, T. (2015). Disjunctive normal random forests. Pattern Recognition, 48(3), 976–983. https://doi.org/10.1016/j.patcog.2014.08.023

Stryamets, N., Elbakidze, M., Chamberlain, J., & Angelstam, P. (2019). Land Use Policy Governance of non-wood forest products in Russia and Ukraine : Institutional rules , stakeholder arrangements , and decision-making processes. Land Use Policy, October, 104289. https://doi.org/10.1016/j.landusepol.2019.104289

Subagio. (2019). Literasi Hutan Tropis Lembab dan Lingkungannya.

Sumarno, E. (2014). Manajemen_Hutan (p. 12).

Supratman. (2009). Ekonomi sumberdaya hutan. 167.

Syukur, M. (2019). Keanekaragaman Jenis Tegakan Hutan Adat Sona Kabupaten Sintang. 15(29).

Tambat, K., Merauke, K., & Pada, F. M. (2016). No Title. 2, 135–155.

Tropis, J. B. (2017). Peran Ekosistem Hutan Mangrove Sebagai Habitat Untuk Organisme Laut Karimah 1 1 Mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan IPA Universitas Mataram. 17(2).

Unenor, E., Tanjung, R. H. R., & Keiluhu, H. J. (2015). Implementasi Sistem Silvikultur TPTI dan TPTJ Teknik Silvikultur Intensif ( SILIN ) dalam Pengelolaan Hutan di Papua ( Studi Kasus PT . Tunas Timber Lestari di Kabupaten Boven Digoel ). 7, 53–60.

Utami, R., Rismawati, W., & Sapanli, K. (2018). PEMANFAATAN MANGROVE UNTUK MENGURANGI LOGAM BERAT DI PERAIRAN UTILIZATION OF MANGROVES TO REDUCE HEAVY.

Valentinus A., N. B.. (2020). Standar Pengelolaan Hutan Nasional FSC untuk Indonesia.

Wahyudi. (2019). Tingkat Pembukaan Kanopi Hutan Akibat Kegiatan Pemanenan pada Sistem Silvikultur Tebang Pilih Tanam Indonesia. 10–17.

Wijaya, T., Bisnis, P. M., Manajemen, P. S., Petra, U. K., & Siwalankerto, J. (2015). KARYAWAN PADA PT SINAR JAYA ABADI BERSAMA. 3(2)

Zhu, L., & Lo, K. (2021). Trees , Forests and People Non-timber forest products as livelihood restoration in forest conservation : A restorative justice approach. Trees, Forests and People, 6, 100130. https://doi.org/10.1016/j.tfp.2021.100130